Gita Wirjawan: Terlalu Dini Sebut Konvensi Demokrat Gagal
JAKARTA, KOMPAS.com – Peserta Konvensi Calon
Presiden Partai Demokrat Gita Wirjawan menilai terlalu dini untuk
menyimpulkan bahwa pelaksanaan konvensi gagal. Menurut Gita, masih ada
waktu lima bulan lagi untuk membuat konvensi lebih menarik oleh seluruh
peserta konvensi.
“Saya mungkin agak berbeda dengan yang tadi disebutkan (konvensi
kalah pamor). Saya percaya masih terlalu dini untuk menilai apakah
konvensi ini bakal gagal atau sukses. Saya percaya, kalau para peserta
ini bekerja keras, maka konvensi akan menjadi event yang sukses,” ujar
Gita dalam acara Media Gathering di Senayan International Golf House,
Jakarta, Rabu (20/11/2013).
Menurut Gita, pelaksanaan konvensi capres Demokrat cerminan
demokrasi dalam memberikan pilihan pimpinan nasional yang bermutu kepada
masyarakat. Hal ini berbeda dengan cara yang ditempuh partai lain yang
langsung menentukan capresnya. Akibatnya, masyarakat dibatasi oleh
pilihan yang ada.
Meski demikian, Gita mengakui bahwa saat ini konvensi capres
Demokrat belum populer di masyarakat. Ia menilai ketidaktahuan
masyarakat menjadi tanggung jawab dari seluruh peserta konvensi. Karena
itu, dirinya akan terus bertemu dengan rakyat di daerah.
Menteri Perdagangan itu menyakini 11 peserta konvensi akan
menjadi pesaing tanggung bagi tokoh yang sudah mendeklarasikan diri
sebagai capres.
Seperti diberitakan, tidak populernya konvensi Partai Demokrat
ini tercermin dalam hasil survei yang dilakukan Founding Fathers House
pada 9 Oktober sampai 9 November 2013. Dalam survei tersebut, hanya 24
persen masyarakat pemilih yang mengetahui Konvensi Demokrat.
Dari jumlah itu, hanya sekitar 2 persen yang mengetahui jumlah
peserta konvensi berjumlah 11 orang. Responden calon pemilih itu
mayoritas berasal dari Pulau Jawa dan Sumatera.
No comments:
Post a Comment