Gita Wirjawan: Popularitas Saya Nol Persen Lebih Sedikit
JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Perdagangan Gita Wirjawan
menyadari popularitasnya sebagai peserta Konvensi Calon Presiden Partai
Demokrat masih sangat rendah. Meski sudah berkeliling ke seluruh
Indonesia, Gita mengaku hanya memiliki popularitas sekitar “nol persen
lebih sedikit”.
“Gita memang masih rendah, masih nol persen lebih sedikit,” ujarnya dalam acara Media Gathering di Senayan National Golf Club, Rabu (20/11/2013).
Akibat sangat rendahnya popularitas, Gita bercerita tentang pengalamannya bepergian keliling Indonesia untuk menyosialisasikan diri sebagai peserta Konvensi Capres Partai Demokrat. “Pas saya datang, enggak ada yang kenal. Jangankan sebagai peserta konvensi, sebagai menteri pun tidak ada yang tahu,” ucap pemilik investasi Ancora Capital ini.
Lantaran tak dikenal, Gita mengaku di setiap acaranya, kepala daerah setempat harus memperkenalkannya terlebih dulu. Dengan kondisi itu, Gita membenarkan semua survei yang dilakukan lembaga survei mana pun yang menyebutkan elektabilitasnya sangat kecil.
“Gita enggak bertanya lagi, Gita sudah tahu kenapa tidak populer, karena Gita belum dikenal banyak orang,” ujarnya.
Oleh karena itu, Gita menyatakan lebih mengintensifkan kunjungan ke daerah-daerah. Saat ini, Gita menyebutkan, setiap ada waktu luang, dia menyempatkan terbang ke daerah untuk menyosialisasikan program-programnya.
Pada akhir pekan, Gita juga menyempatkan diri mendekatkan diri ke kalangan lebih muda melalui kegiatan olahraga bulutangkis dan berkesenian. “Saya sering akhir pekan itu main musik, sekadar main bareng Slank atau lainnya. Bisa juga bicara bulu tangkis ke komunitas-komunitas,” ujar pria yang gemar bermain piano ini.
Gita yakin cara ini mampu mendekatkan dirinya dengan masyarakat. “Saya punya kelebihan punya ketenteraman rakyat. Siapa pun yang berkomunikasi dengan saya, mereka merasa sejuk,” ucapnya dengan percaya diri.
“Gita memang masih rendah, masih nol persen lebih sedikit,” ujarnya dalam acara Media Gathering di Senayan National Golf Club, Rabu (20/11/2013).
Akibat sangat rendahnya popularitas, Gita bercerita tentang pengalamannya bepergian keliling Indonesia untuk menyosialisasikan diri sebagai peserta Konvensi Capres Partai Demokrat. “Pas saya datang, enggak ada yang kenal. Jangankan sebagai peserta konvensi, sebagai menteri pun tidak ada yang tahu,” ucap pemilik investasi Ancora Capital ini.
Lantaran tak dikenal, Gita mengaku di setiap acaranya, kepala daerah setempat harus memperkenalkannya terlebih dulu. Dengan kondisi itu, Gita membenarkan semua survei yang dilakukan lembaga survei mana pun yang menyebutkan elektabilitasnya sangat kecil.
“Gita enggak bertanya lagi, Gita sudah tahu kenapa tidak populer, karena Gita belum dikenal banyak orang,” ujarnya.
Oleh karena itu, Gita menyatakan lebih mengintensifkan kunjungan ke daerah-daerah. Saat ini, Gita menyebutkan, setiap ada waktu luang, dia menyempatkan terbang ke daerah untuk menyosialisasikan program-programnya.
Pada akhir pekan, Gita juga menyempatkan diri mendekatkan diri ke kalangan lebih muda melalui kegiatan olahraga bulutangkis dan berkesenian. “Saya sering akhir pekan itu main musik, sekadar main bareng Slank atau lainnya. Bisa juga bicara bulu tangkis ke komunitas-komunitas,” ujar pria yang gemar bermain piano ini.
Gita yakin cara ini mampu mendekatkan dirinya dengan masyarakat. “Saya punya kelebihan punya ketenteraman rakyat. Siapa pun yang berkomunikasi dengan saya, mereka merasa sejuk,” ucapnya dengan percaya diri.
No comments:
Post a Comment